Serba-serbi semiotika

Detail Buku:
Judul: Serba-serbi semiotika
Editor: Panuti Sudjiman dan Aart Van Zoest
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
Tempat, Tahun Terbit: Jakarta, 1992
Halaman: 128
ISBN: 9795113704
No. Panggil: 401.41 sud s



Salah satu pendekatan yang sedang diminati para ahli dewasa ini, termasuk ahli sastra, adalah semiotika atau “ilmu tanda”. Ada dua orang yang patut disebut secara khusus dalam hubungan dengan kelahiran semiotika modern, yaitu Charles Sanders Pierce dan Ferdinand de Saussure. Pemahaman gagasan-gagasan Pierce dan de Saussure merupakan syarat mutlak bagi mereka yang ingin memperoleh pengetahuan yang mendasar tentang semiotika: di samping itu juga pemahaman gagasan Roman Jakobson yang memainkan peran penting di dalam pendekatan semiotika.

Dewasa ini literatur tentang semiotika yang berrbahasa Indonesia sangat terbatas. Bunga rampai semiotika yang sederhana ini dipersembahkan sebagai usaha mengisi kekurangan tersebut. Isinya merupakan terjemahan dan saduran tulisan yang aslinya berbahasa Belanda, Inggris, Jerman, dan Perancis. Pemilihannya didasarkan atas keinginan agar aliran-aliran utama di dalam semiotika terwakili.

Pada kumpulan tulisan ini ditambahkan analisis sejak Chairil Anwar “Sia-sia” untuk menggambarkan penerapan konsep semiotika di dalam analisis karya sastra.




Catatan:

- Mau baca bukunya? Boleh, langsung DM Anitha di FB @itha thalib atau IG @itha.iliot

- Untuk peminjaman cukup bawa ktp (foto ktp)

- Waktu peminjaman maksimal 1 minggu untuk satu buku 

- Maksimal sekali meminjam 2 buku

- Bila terjadi kerusakan atau hilang bersedia bertanggung jawab/mengganti

- Bersedia difoto bersama buku yang dipinjam dan diposting di medsos untuk menularkan minat baca


SINI BABACA!

 

Komentar

Postingan Populer